Rabat, PPQ Al-Amin PurwokertoMustasyar Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCNU) Maroko Prabowo Wiratmoko Jati berharap para pelajar Nahdliyyin untuk lebih membuka wawasan keilmuan dengan memperbanyak membaca.
Ia juga menyayangkan banyaknya pemuda yang terpengaruh ajaran-ajaran agama melalui internet dengan status sumber yang kurang jelas. Informasi itu dimakan mentah-mentah, tanpa menyaringnya terlebih dahulu.
Jangan Makan Mentah-mentah Ajaran Agama di Internet (Sumber Gambar : Nu Online) |
Jangan Makan Mentah-mentah Ajaran Agama di Internet
"Kita (itu) pelajar dan akademisi, belajar sama guru dan buka kitabnya bukan internet," katanya di hadapan hadirin yang antara lain terdiri dari para mahasiswa dalam acara menyambut tahun baru hijriah, Sabtu (2/10), di Rabat, Maroko.PPQ Al-Amin Purwokerto
Negara Maroko mengumumkan hasil rukyat hilal 1 Muharram jatuh pada hari Senin 3 Oktober. PCNU Maroko menyambut tahun baru hijriah ini dengan tahlilan dalam rangka haul KH MA Sahal Mahfudh (Rais Aam PBNU) dan KH. Muhammad Masruri bin Abdul Mughni (Rais Syuriyah PWNU Jateng), dilanjutkan dengan doa akhir tahun dan awal tahun.Melalui peringatan tahun baru hijriah ini, mari kita tingkatkan kualitas keimanan dan keilmuan kita. Melihat begitu banyaknya ajaran agama di internet, sudah sepantasnya kita untuk lebih teliti dalam memahaminya, pinta Prabowo. (Gusti Mochammad/Mahbib)
PPQ Al-Amin Purwokerto
Dari (Internasional) Nu Online: http://www.nu.or.id/post/read/71711/jangan-makan-mentah-mentah-ajaran-agama-di-internetPPQ Al-Amin Purwokerto
EmoticonEmoticon